Pada waktu yang lalu sudah di bahas tentang resistor seri beserta prinsip - prinsip rangkaian seri, saat ini kita akan bahas rangkaian (resistor) paralel dan beberapa prinsip rangkaian paralel.
Rangkaian paralel di lakukan dengan cara memasang ujung ujung resistor 2 atau lebih resistor seperti pada gambar.
Apabila resistor di paralel maka akan mengalir arus :
Setelah memahami tentang arah arus dan besarnya tegangan pada rangkaian maka beberapa prinsip rangkaian paralel adalah sebagai berikut :
- Dari positip mengalir arus melalui titik A, kemudian arus itu "terbelah" ke titik B, D, F, masing masing B ke C, D ke E, dan F ke G, kemudian arus itu "menyatu" kembali ke titik H, sama besar nya dengan yang di titik A, kemudian masuk ke negatif battery.
- Jadi besar arus B=C, D=E, F=G. dan A=H.
- Sementara tegangan pada R1 = tegangan pada R2 = tegangan pada R3.
1. Nilai R total akan menjadi semakin kecil dengan rumus = >>
1/RT = 1/R1 + 1/R2 = 1/R3 atau
RT = 1/ (1/R1 + 1/R2 + 1/R3) atau (jika R1=R2=R3),maka :
RT = harga satu R / 3
2. Tegangan pada rangkaian R paralel sama besar.
3. Terjadi pembagian arus, dimana:
I 1 = V/R1 dan I 2 = V / R2 dan I 3 = V / R3
4. Jumlah arus dari masing masing R sama dengan arus total nya :
Arus Total = It = I 1 + I 2 + I 3
5. Nilai RT di tentukan terutama oleh R yang ter KECIL.
6. Arus terbesar terdapat pada R yang ter KECIL
Pada gambar :
1. Tegangan pada R1=R2=R3 = 12 V
2. Nilai RTotal = 1/ (1/R1+1/R2+1/R3)
RT = 1/ (1/12 + 1/6 + 1/4)
= 1/ (1/12 + 2/12 + 3/12)
= 1/ (6/12)
RT = 1/0,5 = 2 ohm
3. Arus Total = V/RT = 12/ 2= 6 A
4. Arus pada masing masing R :
Arus pada R1 = I 1 = V/R1 =12/12 = 1 A
Arus pada R2 = I 2 = V/R2 = 12/6 = 2 A
Arus pada R3 = I 3 = V/R3 = 12/4 = 3 A
Dari hitungan di atas nyata bahwa, berlaku prinsip prinsip rangkaian paralel di atas.